B. Pelatihan Personel.
Untuk meningkatkan keterampilan dan pengetahuan personel serta memudahkan penerimaan mereka terhadap sistem baru.
Kelompok yang diberi Pelatihan :
1.Personel teknis, yang akan mengoperasikan dan memelihara sistem.
2.Pekerja (teller) dan Supervisor (kepala perpustakaan), yang akan berinteraksi langsung
dengan sistem untuk mengerjakan dan membuat keputusan.
3.Manajer Umum (general manager).
4.Orang luar perusahaan yang berinteraksi dengan system, seperti pelanggan dan pemasok
(pelajar yang ingin meminjam buku dapat mencari buku di katalog buku dengan searching di
komputer).
B.1. Program Pelatihan.
Pelatihan bisa secara tutorial atau kelas meliputi :
1.Pelatihan in-house (swa kelola/di tempat).
2.Pelatihan yang disediakan vendor.
3.Pelatihan dari jasa luar.
Pada sistem penyewaan buku ini dipilih program pelatihan yang ke-2 yaitu pelatihan yang disediakan oleh vendor. Karena pelatihannya bersifat praktis, dan petatar menggunakan sistem pelatihan dengan sebenarnya.
B.3. Teknik dan Alat Bantu Pelatihan.
1. Teleconferencing, pada sistem ini tidak menggunakan fasilitas teleconferencing
2. Perangkat lunak pelatihan interaktif, perangkat yang dipakai adalah :
a. Computer-Based Training, software CBT menggunakan mikrokomputer untuk memberikan
pedoman kepada pemakai melalui serangkaian pelajaran yang efektif dan mudah dipelajari
serta mempunyai fasilitas mencegah kesalahan.
b. Audio-Based Training, sistem ini juga tidak memerlukan akses ke cassette player tetapi
hanya pada komputer untuk transakasi peminjaman dan tidak diperlukan buku kerja.
c. Video-Based Training, sistem ini juga tidak memerlukan akses ke TV, VCR, tetapi hanya
komputer.
d. Video optical disk, disebut juga video interaktif, menggunakan CD ROM untuk
mengantarkan materi yang direkam sebelumnya ke monitor yang dihubungkan ke
komputer.
3. Pelatihan dengan instruktur, sistem ini tidak menggunakan pelatihan dengan instuktur
karena biayanya yang cukup mahal.
4. Pelatihan magang, Pada sistem penyewaan buku ini dipilih pelatihan magang , yaitu melatih
personel pengoperasian dengan menempatkan personel tersebut ke pekerjaan mereka yang
sebenarnya.
5. Manual prosedur, diperlukan untuk para pemakai yang tidak tahu cara mengoperasikan
sistem yang akan digunakan. Instruksi-instruksi akan memberitahu pemakai bagaimana
berbagai macam aplikasi yang berbeda.
6. Buku teks, tidak digunakan karena tidak cocok dengan sistem yang akan diterapkan. Buku
teks tidak cocok untuk pembelajaran yang cepat dan mendalam karena memebutuhkan
waktu yang terlalu banyak untuk membaca buku sedangkan sistem yang akan diterapkan
diperlukan berjalan efektif dengan waktu yang singkat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar